Hi Guys and Girls,

Ada beberapa update seru untuk Sept 2017 dan beberapa pertanyaan dan diskusi menarik 🙂

Update serunya dulu :
1. Untuk Sept 2017, ada line up baru dari Avara yang bakalan dilaunching : single driver unit dengan driver yang sama dengan yang dipake di Fitear F111, suaranya lebih dinamis dibanding AV1 sekarang dengan micro detail dan separasi yang lebih bagus juga (qty bass, attack dan impactnya lebih bertenaga dibanding AV1 sekarang)….dan untuk harganya, jangan kuatir ngga akan naik banyak dibanding AV1 sekarang (masih finalisasi komponen dan harga jual, yg pasti masi 2jtan juga)….Untuk vocal lover, AV1 sekarang berasa lebih smooth dan lebih ngalun vocalnya….tapi untuk yang suka suara dinamis dan banyak denger lagu-lagu mainstream maka line up baru ini bakalan lebih enjoyable. Oia, prototype demonya udah tersedia di Jaben STC dan Jaben SBY klo mau cobain (info aja ke yg jaga toko mau cobain protoype single driver yg baru).

2. Untuk Sept 2017, ada warna baru yang akan hadir di Avara juga : Candy Black dan Candy Brown…..masih dalam tahap final trial dan mempersiapkan sample jadinya sekarang, tapi Sept 2017 sudah bisa diorder 

3. Kita lagi trial bahan faceplate baru yang berbasis metal juga (karena jadinya bagus banget klo bahan metal ini sebagai faceplate).

Beberapa diskusi menarik selama 1 minggu terakhir :
1. Itu suaranya Avara klo jadi CIEM katanya beda banget dengan versi demonya? Kenapa yah? Jangan-jangan Avara ngga ada standard suaranya kok bisa jadinya beda-beda?
Pada saat jadi CIEM, maka yang paling menentukan hasil suara akhir yang dihasilkan ada di bentuk lekukan kanal telinga. Semakin berlekuk ekstrem, maka makin banyak “halangan” dan “pantulan” untuk suara yang dihasilkan. Dan percaya ngga percaya, ini mempengaruhi persepsi suara yang dihasilkan di otak kita.

Secara general, pada saat jadi CIEM beberapa faktor yang PASTI meningkat jauh (selain kenyamanan pake) dibanding universal IEM adalah (dibandingkan demo universal Avara) : positioning dan layering yang lebih rapi, micro detail yang lebih baik, soundstage yang lebih “real”, kualitas texture bass yang meningkat.

Untuk secara spec final tuning, positioning driver antara CIEM jadi Avara dan demo universal punya rumus yang selalu sama, yang membedakan adalah bentuk dan arah kanal telinga penggunanya (di mana CIEM dapat diarahkan “arah” drivernya sesuai arah gendang telinga penggunanya). Tentunya apabila kita mencoba CIEM Avara temen (yang otomatis bentuk telinganya beda dengan telinga kita) vs demo Avara, pasti berasa beda suaranya.

Nah perbedaan suara antara demo vs CIEM jadinya adalah hal yang terjadi di semua merk CIEM (termasuk JH Audio, Fitear, 64 Audio, dll). Dan bahkan di web beberapa produsen CIEM ternama disebutkan dengan gamblang bahwa demo unit hanya sebagai referensi dan tidak bisa dijadikan patokan 100%, karena persepsi tiap pengguna terhadap suara yang didengar juga tidak bisa disamakan 100%.

2. Apa maksudnys snugs fit vs loose fit di CIEM? Avara pake yang mana?
Bentuk jadi CIEM Avara selalu 100% sama dengan bentuk earmould / bentuk telinga penggunanya (tiap produsen punya pendekatan beda-beda untuk bentuk jadi CIEM, misal JH Audio yang di bagian kanal telinganya selalu “ditambahkan” extra diameter supaya berkesan lebih rapat, walaupun resiko kurang nyaman jadi lebih besar).

Tapi tiap orang punya persepsi berbeda terhadap CIEM yang dipake….ada yang suka fittingnya super rapat (snugs fit), sehingga dari 100% bentuk diameter kanal telinga harus ditambahkan extra diameter supaya berkesan lebih rapat di telinga (ini analoginya kyk ukuran kanal telinga kita harusnya pake eartips medium, tapi lebih suka pake eartips large karena lebih rapat dan lebih kedap).

Ada yang suka fittingnya agak longgar (loose fit), dari 100% bentuk diameter telinga harus dikurangi diameternya supaya berkesan lebih longgar (ini analoginya kyk ukuran kanal telinga kita harusnya pake eartips medium, tapi lebih suka pake eartips small karena lebih longgar).

Nah menurut Avara, yang paling aman adalah menyamakan 100% diameter kanal telinga (tanpa perlu ditambahin atau dikurangin diameternya), tapi apabila ada proses refit diperlukan….bisa dirubah dengan mudah (menambah extra diameter atau mengurangi diameter kanal)….dan ini baru diketahui setelah penggunanya telah terbiasa menggunakan CIEMnya.

Kalo ada yang mau nanya-nanya, comment aja di bawah pasti saya jawabin…:D

Thanks

Alvon